Cara Menulis Kutipan dari Jurnal-Menulis kutipan dari jurnal adalah keterampilan penting dalam dunia akademik. Kutipan yang benar tidak hanya meningkatkan kredibilitas tulisan, tetapi juga menghindarkan dari plagiarisme. Berikut adalah panduan lengkap tentang cara menulis kutipan dari jurnal dengan benar.
1. Jenis Kutipan
Dalam menulis kutipan dari jurnal, ada dua jenis utama yang digunakan:
a. Kutipan Langsung
Kutipan langsung adalah menyalin teks dari sumber tanpa mengubah kata-kata aslinya. Kutipan ini biasanya digunakan jika kalimat aslinya sangat kuat atau sulit diubah tanpa mengurangi maknanya. Contoh:
“Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan teknologi dalam pendidikan dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran” (Santoso, 2020, p. 45).
Cara menulis kutipan langsung:
- Gunakan tanda kutip (“) jika kutipan kurang dari 40 kata.
- Jika lebih dari 40 kata, gunakan format blok tanpa tanda kutip.
- Sertakan sumber dengan format yang sesuai.
b. Kutipan Tidak Langsung (Parafrase)
Kutipan tidak langsung adalah menulis ulang gagasan dari sumber dengan kata-kata sendiri tanpa mengubah makna. Contoh: Menurut Santoso (2020), penggunaan teknologi dalam pendidikan dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran.
Cara menulis kutipan tidak langsung:
- Gunakan bahasa sendiri tanpa mengubah makna.
- Sebutkan sumbernya dengan format yang sesuai.
2. Format Kutipan Sesuai Gaya Penulisan
Setiap institusi atau jurnal akademik biasanya memiliki format kutipan yang berbeda. Berikut beberapa format yang umum digunakan:
a. APA (American Psychological Association)
Format: Nama belakang penulis, inisial. (Tahun). Judul artikel. Nama Jurnal, volume(edisi), halaman. DOI/URL. Contoh: Santoso, R. (2020). Pengaruh teknologi dalam pembelajaran. Jurnal Pendidikan Teknologi, 5(2), 40-50. https://doi.org/xxxx
b. MLA (Modern Language Association)
Format: Nama belakang penulis, Nama depan. “Judul Artikel.” Nama Jurnal, vol. xx, no. xx, Tahun, halaman. URL. Contoh: Santoso, Rudi. “Pengaruh Teknologi dalam Pembelajaran.” Jurnal Pendidikan Teknologi, vol. 5, no. 2, 2020, pp. 40-50. https://doi.org/xxxx
c. Chicago Style
Format: Nama belakang, Nama depan. “Judul Artikel.” Nama Jurnal Volume, no. Edisi (Tahun): halaman. URL. Contoh: Santoso, Rudi. “Pengaruh Teknologi dalam Pembelajaran.” Jurnal Pendidikan Teknologi 5, no. 2 (2020): 40-50. https://doi.org/xxxx
3. Tips Menulis Kutipan yang Baik
- Pastikan keakuratan sumber. Selalu periksa kembali jurnal yang dikutip.
- Gunakan gaya kutipan yang diminta. Sesuaikan dengan gaya penulisan yang digunakan dalam tulisan Anda.
- Jangan mengubah makna saat parafrase. Jika menggunakan kutipan tidak langsung, pastikan inti gagasan tetap sama.
- Gunakan alat bantu referensi. Manfaatkan software seperti Mendeley, Zotero, atau EndNote untuk mengelola kutipan secara otomatis.
Kesimpulan
Menulis kutipan dari jurnal dengan benar adalah langkah penting dalam menulis karya ilmiah. Dengan mengikuti format kutipan yang sesuai, Anda dapat memastikan keakuratan dan kredibilitas tulisan Anda serta menghindari plagiarisme. Semoga panduan ini membantu dalam menyusun kutipan akademik yang benar dan profesional.






